Pengertian kabel UTP
Kabel UTP adalah UTP singkatan dari “unshielded twisted pair” yaitu jenis kabel ini terbuat dari bahan penghantar tembaga, mempunyai isolasi dari plastik & terbungkus oleh bahan isolasi yang dapat melindungi dari api dan juga kerusakan fisik, kabel UTP sendiri terdiri dari 4 pasang inti kabel yang saling berbelit dimana masing-masing pasang mempunyai kode warna berbeda. Atau definisi kabel UTP adalah suatu jenis kabel yang dapat dipakai untuk membuat jaringan komputer, berupa kabel yang pada bagian dalamnya berisikan 4 pasang kabel. Kabel Twisted Pair Cable ini terbagi kedalam 2 jenis diantaranya, Shielded dan Unshielded. Shielded adalah jenis dari kabel UTP yang memiliki selubung pembungkus, sedangkan unshielded adalah jenis yang tidak mempunyai selubung pembungkus. Untuk koneksinya kabel jenis ini memakai konektor RJ-45 atau RJ-11.
Berikut ini fungsi dari kabel UTP
Fungsi kabel UTP yaitu dapat digunakan sebagai kabel untuk jaringan Local Area Network (LAN) pada sistem network/jaringan komputer, dan umumnya kabel UTP memiliki impedansi kurang lebih 100 ohm, dan juga dibagi menjadi kedalam beberapa kategori berdasarkan kemampuannya sebagai penghantar data.
Kabel dengan kombinasi ini digunakan untuk koneksi antar perangkat yang berbeda jenis. contohnya sebagai berikut:
- Menghubungkan antara computer dengan switch
- Menghubungkan computer dengan LAN pada modem cable/DSL
- Menghubungkan router dengan LAN pada modem cable/DSL
- Menghubungkan switch ke router
- Menghubungkan hub ke router
Kabel dengan kombinasi ini adalah diperuntukkan untuk koneksi peer to peer antara perangkat yang sejenis. contohnya sebagai berikut ini:
- Menghubungkan 2 buah komputer secara langsung
- Menghubungkan 2 buah switch
- Menghubungkan 2 buah hub
- Menghubungkan switch dengan hub
- Menghubungkan komputer dengan router
Pengertian Kabel Strike
Kabel strike ini merupakan kabel yang memiliki cara
pemasangan yang sama antara ujung satu dengan ujung yang lainnya. Kabel strike
ini berfungsi sebagai penghubung antara 2 device yang berbeda.
Agar anda tidak bingung dengan penggunaan dari kabel
straight ini bisa kita lihat dengan contoh dibawah :
- Menghubungkan antara computer dengan switch
- Menghubungkan computer dengan LAN pada modem cable/DSL
- Menghubungkan router dengan LAN pada modem cable/DSL
- Menghubungkan switch ke router
- Menghubungkan hub ke router
Pada Kabel cross over, bisa kita berikan pengertian bahwa kabel ini merupakan kabel yang memiliki susunan berbeda antara ujung satu dengan ujung dua. dan fungsi dari Kabel cross ini digunakan untuk menghubungkan 2 device yang sama.
Contoh penggunaan kabel cross over adalah sebagai berikut :
Menghubungkan 2 buah komputer secara langsung
Menghubungkan 2 buah switch
Menghubungkan 2 buah hub
Menghubungkan switch dengan hub
Menghubungkan komputer dengan router
Untuk membuat kabel UTP kita harus mempunyai alat-alat
sebagai berikut :
- Tang Crimping
- Kabel UTP
- Konektor RJ-45
- LAN Tester
Tang Crimping
Tang krimping adalah alat untuk memotong kabel UTP dan untuk
menjepit ujung konektor,dan ini sangat penting sekali bagi kita yang ingin
belajar cara mengkrimping kabel, alat ini bentuknya hampir sama dengan Tang biasa yang sering kita lihat atau temui. Dan di bawah ini adalah gambar tang crimping :
Kabel UTP
Kabel UTP perlu kita gunakan untuk saling menyalurkan
jaringan internet,dan di dalam kabel UTP ini di dalamnya ada 8 helai kabel
kecil yang berwarna-warni,dan ini warna kabel kecil yang ada di dalam kabel UTP
:
Konektor RJ-45
Konektor RJ-45 adalah konektor kabel Ethernet yang kebanyakan memiliki
fungsi sebagai konektor pada topologi jaringan komputer LAN atau pada tipe
jaringan yang lainnya. Dan di bawah ini adalah gambar konektor RJ-45 :
LAN Tester
LAN Tester adalah peralatan jaringan yang digunakan untuk
mengecek kabel internet/UTP yang mempunyai jack RJ45 atau RJ11. pada Lan tester
terdapat led indikator yang fungsinya mengecek kebenaran pada kabel yang kita
cek. Di bawah ini adalah gambar LAN tester :
Urutan-Urutan Kabel UTP
Berikut ini adalah urutan pengkabelan Straight :
Ujung A
- Putih Orange
- Orange
- Putih Hijau
- Biru
- Putih Biru
- Hijau
- Putih Coklat
- Coklat
Ujung B
- Putih Orange
- Orange
- Putih Hijau
- Biru
- Putih Biru
- Hijau
- Putih Coklat
- Coklat
Ujung A
- Putih Orange
- Orange
- Putih Hijau
- Biru
- Putih Biru
- Hijau
- Putih Coklat
- Coklat
Ujung B
- Putih Hijau
- Hijau
- Putih Orange
- Biru
- Putih Biru
- Orange
- Putih Coklat
- Coklat
Praktek membuat kabel
Straight
- Kupas bagian ujung kabel UTP, kira-kira 2 cm.
- Buka pilinan kabel, luruskan dan urutankan kabel sesuai urutan kabel staight atau cross.
- Setelah urutannya sesuai standar, potong dan ratakan ujung kabel,
- Masukan kabel yang sudah lurus dan sejajar tersebut ke dalam konektor RJ-45, dan pastikan semua kabel posisinya sudah benar.
- Lakukan crimping menggunakan crimping tools, tekan crimping tool dan pastikan semua pin (kuningan) pada konektor RJ-45 sudah “menggigit” tiap-tiap kabel.
- Setelah selesai pada ujung yang satu, lakukan lagi pada ujung yang lain
- Langkah terakhir adalah menge-cek kabel yang sudah kita buat tadi dengan menggunakan LAN tester, caranya masukan masing-masing ujung kabel (konektor RJ-45) ke masing2 port yang tersedia pada LAN tester, nyalakan dan pastikan semua lampu LED menyala sesuai dengan urutan kabel yang kita buat.
- Dibawah ini adalah contoh ujung kabel UTP yang telah terpasang konektor RJ-45 dengan benar, selubung kabel (warna biru) ikut masuk kedalam konektor, urutan kabel dari kiri ke kanan (pada gambar dibawah ini urutan pin kabel dimulai dari atas ke bawah).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar